Masalah-Masalah Yang Ada Pada Mesin Printer Laser

Mesin printer laser merupakan mesin printer yang bisa digunakan banyak orang dalam menyelesaikan semua cetakan. Printer yang diciptakan untuk memudahkan penggunanya dalam pencetakan dengan durasi yang cepat dan resolusi yang baik. Meski berkualitas baik, printer laser tak lepas dari senuah masalah pada printer, diantaranya :

Hasil cetakan kurang tajam

• Jika hasil cetak kurang tajam biasanya terjadi karena toner hampir habis. Namun bila toner ternyata masih cukup, biasanya OPC drum sudah mengalami ke ausan sehingga perlu diganti. Kerusakan pada OPC drum biasanya ditandai munculnya cetakan vertikal pada samping kertas atau ada bintik bintik hitam atau bercak pada kertas hasil cetakan.

Cetakan Blank ( tidak ada cetakan / kertas bersih )

• Ini terjadi karena tidak ada toner yang terambil oleh roll magnet untuk dikirim ke drum. Penyebabnya karena terputusnya aliran listrik ke roll magnet.

Hasil cetakan hitam semua

• Ini terjadi karena process charging ke opc drum tidak sempurna. Jika OPC drum tidak di charge maka toner akan menempel ke drum tak terkendali sehingga kertas akan penuh toner. Ada beberapa Toner Cartridge yang gunakan Chip Reseter untuk mengontrol jumlah pemakaian. Beberapa jenis printer Seperti HP 1600, 2600,CP1215 menggunakan Chipset, jika jumlah pemakaian sudah mencapai jumlah tertentu maka akan muncul pesan Toner Low. Hal ini sering membuat bingung para Teknisi refill pemula karena mereka merasa sudah mengisi toner dengan kapasitas penuh namun tetap muncul pesan Toner Low di layar Printer.

Nah untuk beberapa jenis Printer Laserjet Samsung, apabila jumlah pemakaian sudah mencapai maximum  akan muncul pesan Toner Exausted dan printer tidak bisa bekerja. Sekalipun cartridge sudah direfill penuh,  bila chipset tidak diganti maka pesan Toner Exhausted akan tetap muncul. Semoga informasi diatas bermanfaat ya!